Karya
Judul/Title Studi Farmakoekonomi: Estimasi Beban Ekonomi Sakit Berdasarkan Perspektif Pasien
Penulis/Author
Tanggal/Date 12 2020
Abstrak/Abstract Studi farmakoekonomi menyediakan bukti ilmiah tentang rasio biaya dan efektivitas dari beberapa pilihan intervensi kesehatan. Hasil studi farmakoekonomi mendukung proses penilaian teknologi kesehatan (Health Technology Assessment) yang digunakan dalam penetapan prioritas program kesehatan. Salah satu metode studi farmakoekonomi adalah cost of illness yang bertujuan untuk menilai beban ekonomi dari suatu masalah kesehatan yang terjadi pada keseluruhan populasi maupun pada kondisi kesehatan dan lokasi geografis tertentu. Pemerintah menjamin pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan melalui mekanisme asuransi kesehatan sosial yang bersifat wajib berdasarkan Undang-undang tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Biaya kesehatan yang dijamin dalam JKN adalah biaya medik langsung sesuai paket manfaat JKN. Dengan demikian terdapat biaya yang masih harus ditanggung oleh pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung estimasi beban ekonomi akibat sakit melalui studi kasus pada penyakit kronis hipertensi dan Diabetes Melitus Tipe II menurut perspektif pasien berdasarkan data primer hasil wawancara pada pasin di FKTP dan FKRTL. Penelitian juga bertujuan untuk menghitung estimasi beban ekonomi pelayanan kesehatan rawat jalan dan rawat inap akibat sakit menurut perspektif pasien berdasarkan data sekunder hasil survei pada populasi Indonesia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan pendekatan cross-sectional untuk pengumpulan data primer dan data sekunder. Data primer diambil dengan melakukan wawancara kepada pasien yang menjadi subyek penelitian yaitu pasien hipertensi dan DM Tipe II di FKTP dan FKRTL di Provinsi DIY. Durasi perhitungan biaya dilihat dari 3 bulan terakhir ketika pasien diwawancara dengan pendekatan prevalence-based cost of illness. Data sekunder diperoleh dari Indonesia Family Life Survey (IFLS) gelombang 5. Analisis statistik deskriptif dilakukan untuk melihat distribusi karakteristik subjek penelitian dan komponen-komponen biaya yang menyusunnya, baik biaya medis langsung, biaya non medis langsung dan biaya tidak langsung serta melihat komponen biaya yang mempunyai kontribusi terbesar terhadap total biaya. Analisis statistik inferensial dilakukan untuk menguji hubungan antara variabel bebas (karakteristik responden/pasien) dengan variabel tergantung (biaya). Hasil penelitian ini akan memberikan informasi terkait besarnya beban ekonomi sakit yang menjadi beban pasien. Penelitian ini berfokus pada studi cost of illness (studi farmakoekonomi parsial) yang juga dapat menyediakan data bagi penelitian farmakoekonomi penuh yang bermanfaat sebagai pertimbangan dalam penetapan program kesehatan.
Rumpun Ilmu Farmasetika dan Teknologi Farmasi
Bahasa Asli/Original Language Bahasa Indonesia
Level Nasional
Status
Dokumen Karya
No Judul Tipe Dokumen Aksi
14_ Surat Tugas RTA 2020 final.pdfSurat tugas