Abstrak/Abstract |
Eurycoma longifolia (E. longifolia) atau dikenal dengan sebutan Pasak Bumi di Indonesia, sudah digunakan secara luas khususnya untuk meningkatkan stamina pada pria. Penggunaan obat herbal dalam jangka panjang membuka peluang adanya pengaruh obat herbal pada metabolisme substansi lain. Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh E. longifolia ekstrak pada metabolisme rosiglitazone setelah pemberian oral selama satu dan empat belas hari, serta efeknya terhadap berat badan tikus. Tikus uji dibagi menjadi dua kelompok, kelompok perlakuan satu hari (dibagi dalam 8 subkelompok dengan n = 6: I (kontrol), II hingga VIII (diberi perlakuan esktrak dengan dengan dosis 1 hingga 1000 mg/kg BB) dan 14 hari (tikus dibagi menjadi 4 subkelompok, n = 6: I (kontrol), II hingga IV (diberi perlakuan esktrak dengan dosis 5, 25 dan 50 mg/kg BB). Pada akhir percobaan, hewan uji dikorbankan dan aktivitas rosiglitazone N-demetilase pada hepatosit ditentukan dengan mengukur jumlah formaldehida yang terbentuk pada 415 nm. Aktivitas rosiglitazone N-demetilase pada seluruh kelompok dianalisis dengan analisis varian pola searah (ANOVA) dan Uji Tukey (P<0,05). Persentase perubahan berat badan pada kelompok perlakuan 14 hari dibandingkan dengan kelompok kontrol. Hasil Penelitian menunjukkan, ada peningkatan signifikan pada aktivitas rosiglitazone N-demetilase setelah tikus diberi perlakuan ekstrak E. longifolia dosis 5 hingga 1000 mg/kgBB, tetapi tidak berbeda secara signifikan pada dosis 1 mg/kg BB bila dibandingkan dengan kontrol. Pada perlakuan selama 14 hari, tidak ada perbedaan signifikan antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol, baik aktivitas enzime rosiglitazone N-demetilase maupun berat badan tikus. |