Strategi Permukiman Tangguh Bencana berdasarkan Studi Morfologi Kampung Pengok Kidul, Yogyakarta
Penulis/Author
AJENG KUSUMADEWI P J (1); Dr. Eng. Ir. Muhammad Sani Roychansyah, S.T., M.Eng. (2)
Tanggal/Date
27 2022
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract
Frekuensi terjadinya bencana vulkanis di Kota Yogyakarta cukup signifikan, material Gunung Merapi yang terbawa aliran air juga berdampak terhadap pendangkalan sungai. Realitas lain mengindikasikan bahwa faktor alam tidak hanya menjadi penyebab tunggal, kendati ulah manusia yang mampu memicu bencana. Fenomena permukiman padat dengan orientasi morfologi dekat aliran sungai, menggiring problematika baru. Alih-alih menjadikan sungai sebagai halaman depan (front-yard) hunian, mayoritas masyarakat masih beranggapan sungai sebagai halaman belakang (back-yard). Paradigma seperti ini masih ditemukan di Kampung Pengok Kidul, Kecamatan Gondokusuman, Kelurahan Baciro. Dilema ini mengantar pada pertanyaan kesiapsiagaan serta bagaimana kelayakan kondisi lingkungan bermukim dalam konteks tangguh bencana. Observasi empiris dinilai mampu mengungkap kondisi yang senyatanya serta teori studi morfologi permukiman dengan mengidentifikasi periodisasi permukiman guna meninjau sejauh mana terjadinya perubahan. Urgensi riset bernaksud mengkaji ulang kelayakan hunian serta menjadi panduan bentuk permukiman padat huni di bantaran sungai tangguh bencana. Hasil penelitian berupa strategi morfologi permukiman yang ideal, ditinjau dari eksplorasi objek dan studi literatur.
Rumpun Ilmu
Perencanaan Wilayah dan Kota
Bahasa Asli/Original Language
Bahasa Indonesia
Level
Nasional
Status
Dokumen Karya
No
Judul
Tipe Dokumen
Aksi
1
11_Strategi Permukiman Tangguh Bencana berdasarkan Studi Morfologi Kampung Pengok Kidul, Yogyakarta.pdf