| Abstrak/Abstract |
Kota-kota di dunia diproyeksikan akan menampung dua pertiga dari populasi penduduk dunia pada tahun 2050, di tengah menghadapi dampak perubahan iklim yang semakin intensif. Penelitian ini bertujuan untuk mengelaborasi inovasi terkait upaya membangun ketangguhan terhadap bencana dan ketangguhan ekonomi, serta mengkaji tantangan dalam implementasinya di dua konteks spasial yang berbeda, yaitu di Kota dan Kabupaten. Penelitian ini berfokus pada aspek “smart” pada kasus Kabupaten Kendal untuk aspek ketangguhan terhadap bencana dan Kota Bandung untuk aspek ketangguhan terhadap ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode deduktif-kualitatif-eksploratif
yang mencakup telaah kritis (critical review) dari berbagai literatur dan data sekunder yang relevan dengan tujuan penelitian. Hasil dari telaah kritis tersebut kemudian dianalisis menggunakan content analysis secara deskriptif-evaluatif, sehingga mengerucut pada dampak dan strategi dalam membangun ketangguhan kota dan kabupaten. Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan bahan
refleksi dan pembelajaran bagi para pemangku kepentingan dan bagi kota lainnya dalam upaya pengurangan risiko bencana, serta peningkatan adaptasi yang transformatif terhadap dampak perubahan iklim. Selain itu, temuan dari penelitian ini juga dapat berkontribusi terhadap peningkatan transfer pengetahuan tentang upaya membangun ketangguhan ekonomi dalam perencanaan dan pembangunan kota. |
