Rasionalitas Pendosisan Ketorolak pada Pasien Geriatri dengan Penurunan Fungsi Ginjal Rawat Inap di RSUD Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara
Penulis/Author
SYAIFULLAH SAPUTRO (1); Prof. Dr. apt. Djoko Wahyono, SU. (2); Dr. apt. Nanang Munif Yasin, S.Si., M.Pharm. (3)
Tanggal/Date
23 2021
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract
Ketorolak merupakan NSAID yang utamanya dieliminasi melalui ginjal yang membutuhkan penyesuaian dosis pada pasien geriatri dengan penurunan fungsi ginjal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil rasionalitas pendosisan ketorolak, menganalisis hubungan antara rasionalitas pendosisan dengan efektivitas terapi serta kejadian efek samping pada pasien geriatri rawat inap dengan penurunan fungsi ginjal . Penelitian dilakukan dengan rancangan cross-sectional. Pengambilan data secara retrospektif melalui penelusuran rekam medis pasien geriatri rawat inap RSUD Benyamin Guluh periode 2015-2020. Data yang diamati berupa regimen pengobatan, serum kreatinin, efektivitas terapi dan efek samping. Rasionalitas pendosisan dinilai berdasarkan kesesuaian dosis dengan referensi/formula Guisti Hayton. Efektivitas terapi tercapai jika penurunan VAS <50>0,05) maupun kejadian efek samping.