Karya
Judul/Title Prolonged Kidney Ischemia-Reperfusion Injury Associates with Inflammation, Vascular Remodelling, and Myofibroblast Formation
Penulis/Author dr. Nur Arfian, Ph.D. (1) ; HILMA KHOLIDA A (2); PRATIWI INDAH SAYEKTI (3); DWINA AGRILA LAKABELA (4); AMELIA DEVY I (5); TONI FEBRIYANTO (6); HANA R P ANTONIO (7); dr. Dian Prasetyo Wibisono, M.Sc., Sp.BS. (8); Prof. Dr. dr. Dwi Cahyani Ratna Sari, M.Kes.PA(K) (9)
Tanggal/Date 2018
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract Perpanjangan cedera iskemik-reperfusi ginjal (kidney ischemia-reperfusion injury/IRI)merupakan fakor risiko penting terjadinya penyakit ginjal kronis (chronic kidney disease/CKD). Inflamasi dan hipoksia berkepanjangan diduga merupakan pathogenesis utama cedera kronik, diikuti ekspansi miofibroblas dan kejadian fibrosis. Cedera tubulus, proliferasi sel dan vasokontriksi sebagai respon balik akut terjadi pada fase kronik. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji hubungan antara inflamasi, remodelling vaskular dan pembentukan miofibroblas sebagai respon cedera iskemik setelah perpanjangan iskemik/reperfusi (I/R) ginjal. Lima belas mencit Swiss jantan berumus 3-4 bulan digunakan sebagai model cedera setelah dilakukan penjepitan bilateral pedicle renal. Tikus dibagi menjadi tiga kelompok dengan 5 ekor setiap kelompok yaitu kelompok sham operation (SO), kelompok model IR akut (IR1) dan kelompok model IR kronis (IR12). Pengecatan PAS digunakan untuk menilai cedera tubulus. Terjadinya fibrosis diukur menggunakan pengecatan imunologi merah sirius dan a-SMA untuk ekspansi miofibroblas. Pengecatan imunologi PCNA dan CD68 digunakan untuk mengidentifikasi proliferasi sel dan infiltrasi makrofag. RT-PCR dilakukan untuk mengkaji ekspresi MCP-1, HIF-1a dan ppET-1 yang diukur dengan program ImageJ. Data dianalisis menggunakan ANAVA satu jalan dan uji Kruskal-Wallis dengan tingkat signifikansi 0,05. Kenaikan secara nyata terjadi pada skor cedera tubulus (p<0,05) dan sel positif PCNA (0,05) pada kelompok IR1 dibandingkan SO, selain itu terjadi kenaikan HIF-1a pada kelompok IR12. Jumlah makrofag (p<0,01) dan ekspresi MCP-1 (p<0,05) meningkat secara nyata pada kelompok IR1 dan IR12 dibandingkan kontrol. Ketebalan dinding arteri meningkat (p0,05) diikuti penurunan area lumen vascular (p<0,05) dan kenaikan ekspresi ppET-1 (p<0,01) pada kelompok IR1 dan pulih secara nyata (p<0,05) pada kelompok IR12. Fraksi daerah fibrosis dan ekspansi miofibroblas meningkat nyata secara bertahap dari IR1 ke IR12 (p<0,01). Dapat disimpulkan, perpajangan cedera I/R ginjal menginduksi hipoksia dan respon inflamasi berkelanjutan yang menyebabkan pembentukan miofibroblas dan penurunan respon pemodelan kembali vaskular.
Rumpun Ilmu Ilmu Kedokteran Dasar & Biomedis
Bahasa Asli/Original Language English
Level Nasional
Status
Dokumen Karya
No Judul Tipe Dokumen Aksi
1Prolonged Kidney Ischemia-Reperfusion Injury Associates -- full document.pdf[PAK] Full Dokumen
2Prolonged Kidney Ischemia-Reperfusion Injury Associates -- bukti published.pdfBukti Published
3Bukti korespondensi_Prolonged Kidney Ischemia-Reperfusion Injury Associates with Inflammation, Vascular Remodelling, and Myofibroblast Formation.pdf[PAK] Bukti Korespondensi Penulis
4Full document+EC_Prolonged Kidney Ischemia-Reperfusion Injury Associates with Inflammation, Vascular Remodelling, and Myofibroblast Formation.pdf[PAK] Full Dokumen