Diabetes Mellitus (DM) adalah penyakit kronis menahun dengan prevalensi yang semakin meningkat dan menimbulkan komplikasi. Komplikasi yang paling sering terjadi di rongga mulut pasien DM adalah periodontitis yang ditandai dengan kehilangan perlekatan jaringan. Penelitian tentang hubungan DM dengan periodontitis banyak dilakukan namun belum ditemukan data mengenai prevalensi periodontitis pada kelompok DM khususnya di DIY dan Jawa Tengah. RSUP Dr. Sardjito merupakan rumah sakit rujukan DIY dan Jawa Tengah sehingga penelitian ini diharapkan dapat memberi gambaran mengenai tingkat kesehatan jaringan periodontal di masyarakat DIY dan Jawa Tengah. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan melibatkan 36 orang pasien DM sesuai kriteria subjek yaitu menderita DM tipe II, kooperatif dan bersedia menandatangani informed consent. Variabel terkendali yaitu usia 40 – 60 tahun, kebersihan mulut (OHI) menurut Green and Vermillion dalam kriteria baik, tidak menggunakan antibiotik dan antiin?amasi dalam 3 bulan terakhir dan tidak memiliki riwayat penyakit sistemik lain. Dilakukan pemeriksaan kebersihan mulut dilanjutkan dengan pemeriksaan menggunakan probe WHO untuk menentukan ada tidaknya CAL. Data disajikan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi periodontitis pada pasien DM di Poli Klinik Penyakit Dalam RSUP Dr. Sardjito adalah 88,24% dengan rata-rata jarak CAL adalah 4,6 mm. Kesimpulan penelitian ini adalah prevalensi periodontitis pada pasien DM tinggi walaupun status kebersihan mulut tergolong dalam kriteria baik.