Abstrak/Abstract |
Krim ekstrak etanolik buah mahkota dewa (Phaleria macrocarph(scheff.) Boerl,) telah diuji
aktivitasnya sebagai tabir surya secara in vivo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas tabir
surya dan stabilitas fisiknya. Penentuan aktivitas tabir surya dilakukan dengan menentukan nilai SPF (Sun
Protection Factor) secara ini vivo pada mencit galur Swiss Weber. Uji ini digunakan 1 kelompok tanpa
perlakuan, 1 kelompok control negatif (basis), dan 4 kelompok perlakuan. Kelompok perlakuan adalah krim
w/o ekstrak etanolik buah mahkota dewa. Nilai SPF merupakan perbandingan DEM pada kulit yang diberi
krim tabir surya dengan DEM pada kulit tanpa krim. Uji stabilitas fisik krim meliputi uji viskositas, daya
sebar, daya lekat, dan rasio pemisahan. Data dianalisis menggunakan SPSS untuk mengetahuipengaruh
penambahan ekstrak dan lama penyimpanan terhadap kestabilan krim. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa krim mahkota dewa kadar 4,6,d dan 10% memiliki aktivitassebagai tabir surya dengan nilai SPF
sebesar 1,25; 1,56; 2,4; dan 3,05. Selain itu mahkota dewa memiliki stabilitas fisik yang baik selama
penyimpanan. |