Penulis/Author |
Prof. Dr. Tri Murti Andayani, Sp.FRS., Apt. (1) ; Dr. apt. Dwi Endarti, S.F., M.Sc. (2); Prof. Dr. Susi Ari Kristina, S.Farm., M.Kes., Apt. (3); ANINDYA RAHMAWATI (4) |
Abstrak/Abstract |
EuroQuality of life-5 dimension 5 level (EQ-5D-5L) dan Short Form-6 Dimension (SF-6D) merupakan instrumen generik yang paling banyak digunakan untuk menilai utilitas sebagai parameter outcome pada studi farmakoekonomi. Perbedaan instrumen akan memberikan nilai utilitas yang berbeda dan mempengaruhi pengambilan keputusan. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan skore index utilitas yang diukur menggunakan EQ-5D-5L dan SF-6D pada populasi umum. Penelitian dilakukan dengan pendekatan observasional menggunakan rancangan cross sectional pada populasi umum di wilayah kota Yogyakarta. Kuesioner EQ-5D-5L dan SF-6D diberikan kepada 470 responden untuk mengukur skore
indeks utilitas. Perbedaan skore indeks utilitas berdasarkan karakteristik demografi diuji menggunakan Mann Whitney dan Kruskal Wallis, sedangkan korelasi antar domain EQ-5D dan SF-6D dengan skore utilitas digunakan Pearson Correlation. Limits of agreement digambarkan dengan Bland and Altman Plot. Hasil penelitian menunjukkan skore utilitas yang diukur menggunakan EQ-5D-5L, EQ-VAS, dan SF-6D masing-masing 0,944(SD=0.093), 0,829(SD=0,089), dan 0,915(SD=0,081). EQ-5D-5L dan EQ-VAS dapat membedakan nilai utilitas berdasarkan usia. Terdapat korelasi yang kuat (>0.700) antara domain mobilitas
dan nyeri dengan EQ-5D-5L utility index, serta domain fungsi fisik dan nyeri dengan SF-6D utility index. Ceilling effect pada EQ-5D-5L (59%) lebih besar dibandingkan pada SF-6D (22,4%). Bland and Altman plot menunjukkan perbedaan skore utilitas antara EQ-5D-5L dan SF-6D, SF-6D dan EQ-VAS, dan EQ-5D-5L dan VAS, masing-masing berada pada limit of agreement 92,98%, 96,38%, dan 95,74%. EQ-5D-5L dapat membedakan skore utilitas berdasarkan usia, namun menunjukkan ceiling effect yang lebih tinggi. Baik EQ-5D-5L maupun SF-6D menunjukkan korelasi yang kuat antara domain mobilitas/fungsi fisik dan nyeri dengan skore utilitas. |