Karya
Judul/Title Penyakit Jantung Bawaan Kritis
Penulis/Author Prof. dr. Indah Kartika Murni, M.Kes., Sp.A(K)., Ph.D. (1)
Tanggal/Date 3 2023
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract Kejadian penyakit jantung bawaan (PJB) adalah sekitar 1 per 100 kelahiran hidup dan 25%nya adalah PJB kritis. Bila di Indonesia dengan angka kelahiran 2,3% maka akan terdapat sekitar 5 juta bayi lahir tiap tahun. Sekitar 50.000 adalah bayi lahir dengan PJB dan sebanyak 12.500 adalah PJB kritis. Prevalensi PJB dikatakan makin meningkat. Hal ini sebenarnya bukan akibat peningkatan angka kejadian PJB yang sesungguhnya, namun akibat peningkatan perbaikan modalitas uji diagnostik untuk mendiagnosis PJB, sehingga makin banyak PJB yang bisa dideteksi dan diterapi. Asia merupakan tempat yang paling banyak terdapat PJB. Meskipun banyak bayi baru lahir dengan PJB kritis bergejala dan dapat diidentifikasi segera setelah lahir, banyak pula yang tidak didiagnosis sampai setelah keluar dari rumah sakit atau rumah bersalin. Pada bayi dengan PJB kritis, risiko morbiditas dan mortalitas meningkat bila ada keterlambatan diagnosis dan rujukan tepat waktu ke pusat tersier dengan keahlian dalam merawat pasien ini.
Level Nasional
Status
Dokumen Karya
No Judul Tipe Dokumen Aksi
12022_Prosiding_Studium General IDI IDAI _ PJB Kritis.pdf[PAK] Full Dokumen