Abstrak/Abstract |
Tujuan dart penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan pengukuran
resistensi elektrik intra vaginal untuk deteksi estrus pada kambing Kacang. Materi penelitian ini
adalah enam ekor kambing Kacang betina umur sekitar 2 taf>un dan sudah pemah beranak
serta mempunyai siklus reproduksi yanr; normal. Kambing-kambing dipelihara dalam kandang
individual dengan diberikan pakan rasional berupa hijauan dan konsentrat. Pengukuran
resistensi elektrik intra vaginal dilakukan pada region vagino cervical junction menggunakan a/at
heat detector (Hauptner, Federal Republic of Germany). Pengukuran dilakukan setiap pagi hari
selama dua siklus estrus. Gejala estrus pada kambing juga diamati secara visual dengan
mengamati tingkah laku dan perubahan pada vulvanya, serta diuji dengan pejantan pengusik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan nilai resistensi elektrfk intra vaginal berkaitan I
dengan timbulnya gejala estrus. nilai resistensi elektrik intra vaginal pada saat estrus adalah
33,4 t 10,5 Ohm dan berbeda nyata (P<0,05) jika dibandingkan pada saat fase /uteal yaitu 52,6
± 1, 1 Ohm. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa resistensi elektrik intra vaginal dapat
digunakan untuk deteksi estrus pada kambing Kacang. |