Karya
Judul/Title Pengaruh Pemanasan Terhadap Perkecambahan dan Kesehatan Benih Kedelai (Glycine max (L.) Merrill)
Penulis/Author MEILAN SITUMEANG (1); Prof. Dr. Ir. Aziz Purwantoro, M.Sc. (2); Dr. Ir. Sri Sulandari, S.U. (3)
Tanggal/Date 2014
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract Benih kedelai bersertifikat yang beredar di pasar hanya menjamin gaya berkecambah dan kemurnian benih. Dalam uji sertifikasi pada umumnya belum memasukkan kriteria tambahan kesehatan benih. Benih yang terinfeksi patogen dapat berpengaruh langsung terhadap pertumbuhan tanaman dan menjadi sumber infeksi di lapangan. Perlakuan benih merupakan bagian dari praktek untuk menjaga kualitas benih. Perlakuan benih berfungsi untuk menghilangkan sumber infeksi benih, melindungi benih dari patogen dan hama, dan meningkatkan perkecambahan benih. Penelitian inibertujuanuntuk mengetahui pengaruh perlakuan pemanasan dengan perendaman dan pengovenan terhadap perkecambahan dan keberadaan patogen pada perkecambahan benih kedelai serta mengetahui perlakuan pemanasan yang tepat untuk mengurangi patogen benih tanpa menurunkan gaya berkecambah benih kedelai. Penelitian dilakukan dengan cara merendam dan mengoven benih kedelai pada suhu dan lama waktu yang berbeda. Kedua perlakuan pemanasan ini diamati terpisah. Penelitian menggunakan rancangan faktorial 3x3. Faktor pertama adalah suhu, dan faktor kedua waktu. Untuk perlakuan perendaman dilakukan pada suhu 45, 55, dan 65 °C dengan lama waktu 10, 20, dan 30 menit. Perlakuan pengovenan juga dilakukan pada tiga suhu berbeda yaitu pada suhu 50, 60, dan 70°C dengan lama waktu pengovenan 1,2, dan 3 jam. Perlakuan kontrol dilakukan dengan langsung menanam benih di atas kertas saring dalam petridish dan di bak perkecambahan tanpa diberi perlakuan pemanasan. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 4 kali. Untuk membandingkan perlakuan perendaman atau pengovenan dengan kontrol dilakukan uji T. Perlakuan perendaman pada suhu 45 °C selama 10 menit adalah perlakuan pemanasan yang tepat karena dengan waktu perlakuan yang singkat dapat mengurangi 9 jenis koloni jamur yang tumbuh saat perkecambahan tanpa menurunkan gaya berkecambah benih kedelai. Hasil yang diperoleh menunjukkan perlakuan pemanasan pada suhu 60-70°C dapat menurunkan nilai perkecambahan benih.
Rumpun Ilmu Pemuliaan Tanaman
Bahasa Asli/Original Language Bahasa Indonesia
Level Nasional
Status
Dokumen Karya
No Judul Tipe Dokumen Aksi
1pemanasan_full doc.pdf[PAK] Full Dokumen