Penulis/Author |
Dr. Sylvia Utami Tunjung Pratiwi, S.Si., M.Si. (1) ; Dr. apt. Dwi Endarti, S.F., M.Sc. (2); Marlyn Dian Laksitorini, M.Sc., Apt., Ph.D. (3); Prof. Dr.rer.nat. apt. Raden Rara Endang Lukitaningsih, S.Si., M.Si. (4); Prof. Dr. apt. Ratna Asmah Susidarti, MS. (5); Dr.rer.nat. Tatang Irianti, M.Sc., Apt. (6); Purwanto, M.Sc., Ph.D., Apt. (7); Prof. Dr. Ika Puspita Sari, S.Si., M.Si., Apt. (8); Prof. Dr. Drs. Abdul Karim Zulkarnain, M.Si., Apt. (9); Dian Arisma Wicakso, A.Md. (10); Moh. Husni (11) |
Abstrak/Abstract |
Pandemi Covid-19 yang sudah melanda Indonesia hamper 1 tahun, hingga saat ini belum menunjukkan adanya perbaikan. Laporan kasus pasien positif Covid-19 masih terus meningkat, tidak hanya rumah sakit tetapi shelter milik Pemerintah Daerah pun juga mengalami kerepotan karena semua penuh. Saat ini pemerintah desa mulai tergerak untuk membuat shelter desa yang digunakan untuk isolasi mandiri bagi warga desa yang terdiagnosis Covid tanpa gejala, ringan hingga sedang. Kegiatan pengabdian masyarakat Fakultas Farmasi UGM yang diusulkan bertujuan untuk membantu shelter rusunawa UII (Universitas Islam Indonesia) dalam menyiapkan perlengkapan dan penyuluhan bagi pasien Covid yang menjalani isolasi mandiri. Kebutuhan yang diperlukan antara lain adalah kasur, masker medis, multivitamin serta perlengkapan APD serta konten edukasi melalui penyuluhan kesehatan serta pembentukan kader Covid. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan menjadi sarana Fakultas Farmasi UGM dan Prodi Apoteker dalam menjalankan tri dharma, serta mengenalkan masyarakat dengan Fakultas Farmasi UGM. |