Penulis/Author |
Prof. Dr. Ir. Agus Budhie Wijatna, M.Si., IPM. (1); Dr. Ir. Alexander Agung, S.T., M.Sc., IPU. (2); Dr. Ir. Andang Widi Harto, M.T., IPU., ASEAN Eng. (3); Ir. Anung Muharini, M.T., IPM. (4); Ir. Ester Wijayanti, M.T. (5); Ferdiansjah, S.T., M.Eng.Sc. (6); Dr. Ir. Haryono Budi Santosa, M.Sc. (7); Dr.Ing. Ir. Kusnanto (8); Ir. Nunung Prabaningrum, M.T., Ph.D., IPU. (9); Dr. Ing. Ir. Sihana, IPU. (10); Ir. Susetyo Hario Putero, M.Eng., IPU. (11); Ir. Yudi Utomo Imardjoko M.Sc., Ph.D. (12); Dr. Ir. Widya Rosita, S.T., M.T., IPU. (13) ; M. Arif Efendi, S.Si., M.Sc., Ph.D. (14); Dr. Ir. Nur Abdillah Siddiq, S.T., IPP. (15); Sita Gandes Pinasti, S.T., M.Sc. (16); Ir. Ayodya Pradhipta Tenggara, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM. (17); Ari Bimo Prakoso, S.T., Ph.D. (18) |
Abstrak/Abstract |
Bentuk geografis Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berupa negara kepulauan terdiri dari 17000 pulau di dalamnya dan sebagian besar terpisahkan perairan/lautan. Kondisi ini menyebabkan pengawasan di bidang keamanan nuklir menjadi hal yang sangat kompleks.
Banyaknya instansi yang memiliki kewenangan di bidang keamanan nuklir tentu membutuhkan koordinasi nasional yang intens dan efektif. Pegawai di instansi yang terlibat dalam keamanan nuklir dan kesiapsiagaan nuklir antara lain pegawai dari POLRI (Gegana, Puslabfor, Brimob), Basarnas dan lain-lain. Secara umum, pemahaman petugas terkait tentang keamanan nuklir dan aplikasinya masih sangat terbatas sehingga peningkatan kompetensi di bidang keamanan nuklir menjadi hal yang sangat krusial.
Pengenalan dan pemahaman terkait keamanan nuklir perlu dilakukan untuk memberikan bekal dan dasar pemahaman yang kuat tentang sumber radioaktif, potensi, bahaya dan bagaimana pencegahan potensi penggunaan sumber radioaktif yang tidak sesuai.
Pelatihan keamanan nuklir pernah dilakukan pada tahun 2016 dan 2018 serta mencakup beberapa kota di Indonesia. Pelatihan ini dirasakan banyak manfaatnya terutama untuk petugas frontliner dan petugas keamanan. Pada tahun 2022 ini akan di lanjutkan pelatihan keamanan nuklir untuk petugas keamanan yang berlokasi di DIY karena DIY merupakan daerah yang berbatasan dengan beberapa propinsi, dengan jalur lalu lintas yang cukup padat dan jumlah pendatang yang cukup banyak. |