Okupansi Kukang Jawa (Nycticebus javanicus E. Geoffroy 1812) di Hutan Tropis Dataran Rendah di Kemuning, Bejen, Temanggung, Jawa Tengah
Penulis/Author
MAHFUT SODIK (1); Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko, S.Hut., M.Agr.Sc. (2); Prof. Dr. Pujo Semedi Hargo Yuwono, M.A. (3); Dr. rer. silv. Muhammad Ali Imron, S.Hut., M.Sc. (4)
Tanggal/Date
2019
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract
Faktor kehilangan/berkurangnya habitat, dan fragmentasi habitat dapat memberikan dampak buruk terhadap kukang Jawa (Nycticebus javanicus), satwa primata nokturnal yang tergolong dalam kategori Critically Endangered. Kukang Jawa yang hidup di hutan yang terfragmentasi merasakan dampak negatif dari faktor- faktor tersebut dan hal tersebut juga dapat memengaruhi okupansi dalam sebuah kawasan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi okupansi habitat oleh kukang Jawa di hutan dataran rendah yang terfragmentasi di Kemuning, Temanggung, Jawa Tengah, Indonesia. Untuk memperkirakan proporsi penggunaan wilayah, probabilitas deteksi (detection probability) dan faktor – faktor yang berpengaruh terhadap okupansi habitat oleh kukang Jawa, kami menggunakan occupancy model of a single-season. Sebanyak 5 kali ulangan survei
malam pada tahun 2017 digunakan sebagai data pokok di dalam model okupansi. Metode pengambilan data lingkungan dan data anthropogenic menggunakan observasi lapangan dan interview dengan masyarakat lokal. Kami membagi lokasi penelitian menjadi 141 grid dengan ukuran 200 m x 200 m (4 ha) sebagai acuan dalam survei malam dengan jalur. Data kovariat lingkungan yang diukur adalah jarak dari jalan, jarak dari tepi hutan, jarak dari pemukiman,
jarak dari sumber air, ketinggian tempat, dan kemiringan lahan. Hasil penelitian menunjukan bahwa kukang Jawa menghuni habitat sekitar 23,2?ri keseluruhan areal di hutan Kemuning. Jarak dari jalan dan jarak dari sumber air (sungai) berkorelasi positif terhadap tingkat hunian, sedang jarak dari pemukiman berkorelasi negatif terhadap tingkat hunian dari kukang Jawa. Data dan informasi kuantitatif yang dihasilkan dari penelitian ini penting untuk mengetahui kebutuhan sumber daya jangka panjang populasi kukang Jawa khususnya di hutan Kemuning. Selanjutnya diharapkan pemerintah Indonesia atau stakeholder terkait dapat
melakukan upaya konservasi dan rencana strategi pengelolaan spesies kukang Jawa dengan baik khususnya di hutan dataran rendah yang terfragmentasi.
Rumpun Ilmu
Konservasi Sumberdaya Hutan
Bahasa Asli/Original Language
Bahasa Indonesia
Level
Nasional
Status
Dokumen Karya
No
Judul
Tipe Dokumen
Aksi
1
46141-130458-1-PB (3).pdf
[PAK] Full Dokumen
2
editorial.pdf
[PAK] Halaman Editorial
3
cover.pdf
[PAK] Halaman Cover
4
content.pdf
[PAK] Daftar Isi
5
sertifikat akreditasi JIK.pdf
Dokumen Pendukung Karya Ilmiah (Hibah, Publikasi, Penelitian, Pengabdian)