Karya
Judul/Title Master Plan Desa Wisata Terintegrasi di Desa Bedoro dan Cemeng Kexcamatan Sambung Macan , Kabupaten Sragen , jawa Tengah
Penulis/Author Dr. Ir. Muhamad, S.T., M.T., IPU., ASEAN Eng. (1)
Tanggal/Date 17 2022
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract Kabupaten Sragen mempunyai potensi besar di bidang perdagangan, industri dan pariwisata, yang didukung oleh letak geografis yang menguntungkan serta ketersediaan sarana dan prasarana yang memadahi. Kabupaten Sragen merupakan sasaran yang tepat untuk berinvestasi dengan peluang pengembangan di sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perindustrian dan pariwisata. Salah satunya lokasi yang mempunyai banyak peluang tersebut adalah Kecamatan Sambungmacan yang merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Sragen dengan luas wilayah yaitu 38,48 km2 dan ibu kota kecamatan di Desa Sambungmacan. Batas-batas wilayah Kecamatan Sambungmacan adalah: sebelah Utara : Kecamatan Jenar, sebelah Selatan : Kecamatan Gondang, sebelah Timur : Propinsi Jawa Timur, sebelah Barat : Kecamatan Ngrampal. Kecamatan Sambung macan memiliki 10 desa yang semuanya mempunyai potensi yang sangat besar pada sektor kepariwisataan. Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat melalui skema Pengembangan Desa Mitra (PPDM), yang berlokasi di Kecamatan Sambungmacan mengambil sampel 2 desa, antara lain: Desa Cemeng dan Desa Bedoro. Desa Cemeng yang terletak di Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah. Dengan Luas wilayah Desa Cemeng 190 km² . Desa Cemeng berjarak sekitar 2 km dari pusat Ibukota Kecamatan Sambungmacan dan berjarak sekitar 15 km dari pusat Ibukota Kabupaten Sragen. Desa Cemeng berbatasan langsung dengan: Utara: Sungai Bengawan Solo, Timur: Desa Cemeng memiliki potensi wisata yang melimpah khususnya di bidang Seni dan Budaya. Modal utama sebagai Desa Wisata: Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Kekayaan Seni dan Budaya. Infrastruktur: Jalan Raya, Pasar Tradisional, Lapangan Desa, dll. UMKM Lokal Industri. Desa Bedoro adalah desa yang terletak di Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, Luas wilayah 394,24 ha. Desa Bedoro merupakan pusat Ibukota Kecamatan Sambungmacan dan berjarak sekitar 15 km dari pusat Ibukota Kabupaten Sragen. Desa Bedoro memiliki potensi wisata di bidang pertanian, dijadikannya desa Bedoro menjadi desa wisata khususnya di bidang wisata pertanian terpadu. Beberapa potensi wisata yang ada di desa Bedoro yaitu lokasi dekat dengan exit tol Sragen Timur, Infrastruktur yang memadai, View Gunung Lawu, Area persawahan yang terbentang luas, Sungai Bengawan Solo. Potensi kedua desa ini merupakan konsep perpaduan yang terintegrasi melalui konsep pengembangan pariwisata Desa Cemeng dengan desa Bedoro yang dilakukan dengan Konsep A.C.B.T (Asset – Community Based Torism). Permasalahan utama dari kedua desa tersebut adalah belum terintegrasi secara partisipatif terhadap pemanfaatan asset-aset kedua desa sebagai asset pariwisata. Metode yang dikembangkan adalah kualitatif yang digunakan untuk menjelaskan makna suatu peristiwa dan berinteraksi dengan masyarakat dan mendapatkan informasi yang mendalam untuk mengeksplorasi dan menjelaskan partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata. Sumber data yang diperoleh dengan menggunakan data primer dan sekunder. Hasil yang diharapkan masyarakat dapat mengetahui tujuan utama dari konsep pengembangan pariwisata berbasis masyarakat yang selanjutnya dapat mengembangkan desa wisatanya lebih optimal melalui perencanaan program yang baik dan dilaksanakan oleh masyarakat itu sendiri secara partisipatif sesuai potensi desa yang didukung oleh seluruh pemangku kepentingan dan memastikan masyarakat bertanggung jawab langsung terhadap pengelolaan desa secara mandiri.
Level Nasional
Status
Dokumen Karya
No Judul Tipe Dokumen Aksi
1SK DPL KKN-PPM UGM PERIODE 2 TAHUN 2022_stempel.pdfSurat Tugas / SK