| Penulis/Author |
Dr. dr. Tri Ratnaningsih, Sp.PK(K).,M.Kes. (1); Dr. dr. Umi Solekhah Intansari, M.Kes., Sp.PK(K) (2); Prof. dr. Budi Mulyono, Sp.PK.(K).,MM (3); Prof. Dr. dr. Osman Sianipar, M.Sc., Sp.PK. (4); Dr.dr. Usi Sukorini, Sp.PK(K)., M.Kes. (5); Dr. dr. Teguh Triyono, M.Kes., Sp.PK.(K) (6); dr. Elizabeth Henny Herningtyas, M.Si., Ph.D. SpPK(K) (7); dr. Arum Tri Wahyuningsih, Ph.D., Sp.PK (8); dr. Rahmat Dani Satria, M.Sc., Sp.PK(K)., Ph.D. (9); dr. Fuad Anshori, M.Sc.,Sp.PK(K). (10); dr. Nur Imma Fatimah Harahap, Ph.D. (11) ; Dr. dr. Andaru Dahesi Dewi, M.Kes., SpPK(K) (12); dr. Windarwati, Sp.PK(K)., M.Sc. (13); dr. Ira Puspitawati, M.Kes., Sp.PK(K). (14); dr. Riat El Khair, M.Sc., Sp.PK. (15); dr. Setyawati, Sp.PK.(K). (16); Dr. dr. Siti Muchayat Purnamaningsih, MS., Sp.PK(K) (17); dr. Riswan Hadi Kusuma, M.Sc., Sp.PK(K) (18); FORSE VALENT (19); Wiyana (20); Suparwati, S.E. (21); Farid Abdullah, A.Md. (22); dr. Isanawidya Hikmah Paramita, S.Ked. (23) |
| Abstrak/Abstract |
Sindrom metabolik adalah gangguan yang ditandai dengan diabetes atau glukosa puasa tinggi, obesitas sentral, kadar kolesterol dan trigliserida yang abnormal, dan hipertensi. Sindrom metabolik menjadi deteksi dini penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2. Faktor risiko terjadinya sindrom metabolik adalah adanya resistensi insulin, obesitas, tekanan darah tinggi, glukosa puasa tinggi atau hiperglikemia, dan nilai yang abnormal pada profil lipid.
Sindrom metabolik (SM) adalah sekelompok faktor risiko kardiometabolik dengan prevalensi tinggi di antara populasi orang dewasa dan peningkatan biaya untuk sistem kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Diet dan gaya hidup yang tidak banyak bergerak memainkan peran penting dalam perkembangan gangguan metabolisme. Sebagian besar orang dengan sindrom metabolik tidak memiliki tanda atau gejala. Oleh sebab itu diperlukan profil sindrom metabolik pada orang sehat.
Kami melakukan studi potong lintang di Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) dan RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta pada tahun 2023-2024 pada petugas kesehatan. Informasi hasil darah rutin, gula darah puasa, kolesterol total, kolesterol HDL, kolesterol LDL, trigliserida, insulin, CRP, HbA1c, SGPT, kreatinin, dan urin rutin akan dikumpulkan. Data akan dikumpulkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan laboratorium. Data akan dikumpulkan setelah ethical clearance disetujui oleh komite etik Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Data yang terkumpul akan dirangkum dan dianalisis secara deskriptif analitik.
|
