Abstrak/Abstract |
Beberapa penelitian secara komputasi maupun in vitro mengemukakan potensi flavonoid dari citrus, khususnya hesperidin dan diosmin, untuk profilaksis maupun terapi COVID-19. Selain itu, flavonoid tersebut juga diketahui berefek sebagai imunomodulator dan anti inflamasi, sehingga mampu menahan reaksi berlebihan sistem imun yang timbul karena adanya SARS- CoV-2. Hesperidin dan diosmin memiliki sifat farmakodinamik dan farmakokinetik yang baik pada tubuh manusia serta tidak menunjukkan efek toksik yang signifikan dengan nilai LD50 hesperidin/diosmin adalah 2 kg/kgBB sehingga sangat aman untuk penggunaan terapi. Hesperidin dan diosmin banyak terdapat pada kulit buah jeruk dan mudah diekstraksi. Di Italia saat ini tengah dikembangkan produksi pektin citrus yang mengandung banyak hesperidin dari kulit buah citrus sebagai pencegahan dan terapi COVID-19, selain itu negara Tiongkok juga menggunakan kulit jeruk sebagai herbal terstandar dalam penanganan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan hilirisasi produk farmasi berbasis hesperidin/diosmin untuk penanggulangan COVID-19 di Indonesia, baik pencegahan maupun terapi.
Penelitian direncanakan untuk secara paralel (1) menyiapkan bahan baku hesperidin dan diosmin yang diekstraksi dari kulit buah dan (2) inovasi produk farmasi (nutrasetikal, jamu, suplemen) berbasis hesperidin/diosmin. Penyiapan bahan baku akan dilakukan dalam kapasitas besar dan terstandar baik simplisia maupun produk ekstrak yang diperoleh. Inovasi produk farmasi akan dilakukan dengan pengembangan formula pra-pilot yang kemudian akan diproduksi dalam skala pilot untuk kemudian diuji toksisitas akut dari masing-masing produk inovasi tersebut.
Penelitian dilakukan oleh konsorsium kami yang terdiri dari peneliti akademisi dari fakultas farmasi, teknik kimia, dan kedokteran, praktisi, dan pihak industri produk suplemen dan herbal. Sehingga diharapkan kerjasama ini akan dapat berkontribusi mempercepat penanganan COVID-19 di Indonesiadan pengembangannya untuk produk kesehatan pada umumnya.
|