Abstrak/Abstract |
Evaluasi kerentanan Sistem Proteksi Fisik (SPF) fasilitas nuklir sangat diperlukan mengingat potensi dari material nuklir untuk diselewengkan atau disalahgunakan sehingga terjadi insiden keamanan. Pencurian atau sabotase material nuklir sudah merupakan pengalaman dunia. Metode evaluasi kerentanan SPF fasilitas nuklir yang telah dikembangkan cenderung untuk fasilitas yang kompleks, sehingga terlalu berlebihan untuk diterapkan pada fasilitas nuklir sederhana seperti fasilitas radioterapi rumah sakit.
Analisis pohon kegagalan bisa dikembangkan untuk menjadi metode evaluasi kerentanan bagi fasilitas nuklir sederhana. Pengembangan terhadap peristiwa primernya, yaitu peristiwa dasar dan peristiwa yang tidak dilanjutkan, bisa mengakomodasi penyebab kesalahan atau kegagalan yang bersifat kesengajaan atau ancaman.
Penerapan metode evaluasi ini pada SPF fasilitas radioterapi Co60 RS. Sarjito, menunjukkan adanya kerentanan yang tinggi padanya, karena terdapat ancaman pada pemutusan pasokan listrik yang secara langsung menggagalkan fungsi deteksi. |