Karya
Judul/Title Displasi sebagai Dampak dari Jentrifikasi Wisata di Kampung Prawirotaman Kota Yogyakarta
Penulis/Author SISKA ITA SELVIA (1) ; Dr. Eng. Ir. Muhammad Sani Roychansyah, S.T., M.Eng. (2)
Tanggal/Date 2 2019
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract Kampung Prawirotaman telah mengalami transformasi dari “Kampung Prajurit Keraton” menjadi “Kampung Batik” dan hingga saat ini berubah dengan sebutan “Kampung Bule”. Transformasi yang melibatkan aspek fisik spasial, ekonomi dan sosial membuat kampung ini mengalami fenomena jentrifikasi. Jentrifikasi merupakan suatu fenomena kemunculan komunitas-komunitas baru yang modern dan mewah yang secara tidak langsung berpengaruh kepada eksistensi komunitas asli di suatu kawasan (Smith, 2002). Jentrifikasi ini dipicu oleh perkembangan industri pariwisata di Kota Yogyakarta yang menyebabkan menjamurnya pembangunan fasilitas-fasilitas penunjang pariwisata milik gentrifier (pemilik fasilitas penunjang pariwisata yang menggantikan dan menyebabkan masyarakat lokal terdisplasi atau pindah dari lingkungannya). Penelitian ini berfokus untuk mengidentifikasi bagaimana displasi dapat terjadi di Kampung Prawirotaman dan faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya displasi di Kampung Prawirotaman. Pada penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa displasi yang terjadi di Kampung Prawirotaman berbeda dengan penelitan-penelitian terdahulu, dimana kelompok yang rentan terdisplasi justru berasal dari masyarakat lokal kelas menengah atas. Masyarakat lokal kelas menengah kebawah justru bertahan tinggal di lingkungannya dengan berbagai proses adaptasi.
Level Nasional
Status
Dokumen Karya
No Judul Tipe Dokumen Aksi
16_Fullbook_Cover_Editor_Daftar Isi_Artikel.pdf[PAK] Full Dokumen