| Penulis/Author |
drg. Trianna Wahyu Utami, MD.Sc., Ph.D. (1) ; drg. Ayu Fresno Argadianti, Sp.PM (2); Dr. drg. Yulita Kristanti, M.Kes., Sp.KG.(K) (3); Prof. drg. Diatri Nari Ratih, M.Kes., Ph.D., Sp.KG(K). (4); drg. Kwartarini Murdiastuti, Sp.Perio(K)., Ph.D. (5); Dr. drg. Cendrawasih Andusyana Farmasyanti, M.Kes.Sp.Ort(K). (6); Dr. drg. Dyah Karunia, Sp.Ort. (7); Dr. drg. Sri Budi Barunawati, M.Kes., Sp.Pros (8); drg. Murti Indrastuti, M.Kes., Sp.Pros.(K). (9); drg. Poerwati Soetji Rahajoe, Sp.BM. (10); drg. Cahya Yustisia Hasan, Sp.BM. (11); Prof. drg. Sri Kuswandari, MS., Sp.KGA., Ph.D. (12); Dr. drg. Indra Bramanti, M.Sc., Sp.KGA(K) (13); drg. Wignyo Hadriyanto, M.S., Sp.KG(K). (14); Dr. drg. Ema Mulyawati, M.S., Sp.KG(K) (15); Dr. drg. Tunjung Nugraheni, M.Kes., Sp.KG.(K) (16); drg. Pribadi Santosa, M.S., Sp.KG. (17); drg. Raras Ajeng Enggardipta, MDSc., Sp.KG (18); Dr. drg. Raphael Tri Endra Untara, M.Kes., Sp.KG(K) (19); drg. Margareta Rinastiti, M.Kes., Sp.KG. Subsp.KR(K)., Ph.D. (20); drg. Andina Widyastuti, S.K.G., Sp.KG. (21) |
| Abstrak/Abstract |
Satu tahun terakhir ini merupakan situasi yang berat bagi seluruh penduduk dunia. Pandemi COVID-19 menuntut adaptasi kebiasaan baru guna menekan penyebaran infeksi. Dokter gigi yang bekerja di area gigi dan mulut berpotensi mengalami risiko tinggi tertular virus ini. Oleh karena itu, dalam praktik dokter gigi harus senantiasa melakukan protokol baku untuk menerapkan prinsip - prinsip pencegahan penularan COVID-19 di ruang praktek dokter gigi. Prosedur praktik kedokteran gigi di berbagai bidang ilmu spesialistik mengalami beberapa perubahan beradaptasi dengan prosedur pencegahan penularan COVID-19.
Untuk memperkecil terjadinya penularan virus, cara pencegahan yang juga dinilai efektif adalah membuka layanan konsultasi dan praktik secara online. Konsultasi lewat online kepada pasien-pasien, dan berikan edukasi dan tindakan yang dapat dilakukan secara mandiri oleh pasien di rumah. Tidak semua kasus ditangani secara langsung, namun terdapat prioritas penanganan kasus tergantung kondisi pasien dan terdapat beberapa prosedur yang harus dijalani pasien bila akan mendapatkan penanganan tindakan kedokteran gigi secara langsung,
Berangkat dari latar belakang tersebut, Program Studi Dokter Gigi Spesialis (PPDGS) Konservasi Gigi, Periodonsia, Orthodonsia dan Prostodonsia, berkeinginan untuk melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan acara Talkshow Webinar untuk keluarga besar civitas akademika UGM dalam rangka memberikan edukasi mengenai kasus-kasus kedokteran gigi serta prosedur perawatannya dalam era kenormalan baru.
Perangkat zoom meeting beserta channel Youtube sudah secara luas digunakan oleh masyarakat umum maupun profesional untuk sarana pembelajaran secara online. Oleh karena itu, kami memilih zoom meeting dan channel Youtube sebagai media dalam penyampaian edukasi. Harapannya dengan diselenggarakannya acara ini, edukasi yang kami adakan dapat menjangkau sebagian besar masyarakat. |
