Abstrak/Abstract |
Stratifikasi adalah suatu sistem berlapis-lapis yang membagi masyarakat dalam beberapa lapisan secara bertingkat. Stratifikasi sosial pada hakekatnya adalah ketidaksamaan yang dilembagakan, tanpa peringkat tinggi dan rendah maka tidak ada stratifikasi dalam masyarakat tersebut. Stratifikasi tampak jelas terjadi dalam masyarakat petani, karena dalam konteks masyarakat tersebut terdapat perbedaan struktur masyarakat dalam kaitannya dengan perekonomian karena struktur yang terjadi di dalamnya dibedakan berdasarkan kepemilikan lahan, penguasaan alat produksi, tingkat skala investasi modal usaha dan pola hubungan kerja yang ada. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur kelas yang ada dalam masyarakat petani dan mengetahui sistem bagi hasil yang ada dalam masyarakat petani. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, di mana penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif merupakan riset yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur masyarakat petani adalah pemilik lahan dan petani penyakap, di mana struktur sosial tersebut terbentuk dari dua unsur yaitu kedudukan dan peranan. Sistem bagi hasil yang ada dalam masyarakat petani pada umumnya adalah maro, mertelu dan merpat tergantung dari komoditasnya. |