Penulis/Author |
M FAUZI DARMAWAN (1) ; Angga Fajar Setiawan, S.T., M.Eng., Ph.D. (2); Ir. Ashar Saputra, S.T., M.T., Ph.D.,IPM.,ASEAN.Eng. (3); Dr.Ing. Ir. Andreas Triwiyono, IPU. (4); Ir. Ali Awaludin, S.T., M.Eng., Ph.D., IPU., ACPE. (5) |
Abstrak/Abstract |
Perkuatan struktur merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kapasitas struktur dalam
mendukung beban-beban yang bekerja akibat adanya perubahan beban struktur, perubahan fungsi struktur, deteriorasi material,
dan kesalahan desain atau pelaksanaan konstruksi. External post tensioning merupakan salah satu metode perkuatan struktur
yang dapat diterapkan pada struktur beton, struktur baja maupun struktur komposit karena praktis dan efektif. Artikel ini
mengkaji perkuatan suatu struktur truss penopang suatu ballroombentang panjangdengan metode external post tensioning
secara linier. Konfigurasi struktur eksisting dan usulan perkuatan struktur dimodelkan secara numerik. Struktur truss ballroom
eksistingdan perkuatan dianalisis menggunakan program SAP2000.Elemen strukturtruss baja dan strand dimodelkan sebagai
frame element.Pelat lantai beton dan pelat baja dimodelkan sebagai shell element.Selanjutnya sistem penumpu gelincir strand
diidealisasikan sebagai link elemen. Standar beban dan kombinasi beban mengacu pada SNI 1727-2013/ASCE7-10. Lendutan
struktur diperiksa berdasarkan kombinasi beban layan. Rasio kapasitas struktur truss diperiksa menggunakan fitur steel check
design pada program SAP2000 berdasarkan kombinasi beban rencana mengacu ketentuan desainLoad Resistance Factor
Design (LRFD)dari SNI1729-2015/AISC 360-10. Hasil analisis struktur truss eksisting menunjukkan lendutan tengah bentang
maksimum yang terjadi akibat kombinasi beban layan sebesar 54,03 mm dan rasio kapasitas maksimum elemen
struktureksisting terhadap gaya yang terjadi akibat kombinasi beban rencana sebesar 2,75. Sedangkan, struktur truss yang
diperkuat mengalamilendutan maksimum akibat kombinasi beban layan sebesar 16,27 mm, berkurang 70% dibandingkan
kondisi eksistingdan rasio kapasitas maksimum elemen struktur terhadap gaya yang terjadi akibat kombinasi beban rencana
sebesar 0,89. |