APLIKASI BIOBAKTERISIDA DALAM UPAYA PENGENDALIAN PENYAKIT LAYU BAKTERI (Ralstonia Solanacearum) PADA TANAMAN CABAI DI KELOMPOK TANI KECAMATAN NGLUWAR, KABUPATEN MAGELANG
Penulis/Author
Nur Akbar Arofatullah, S.P., M.Biotech., Ph.D. (1); Agung Dian Kharisma (2); Susanti Mugi Lestari, S.P., M.Si., Ph.D. (3); Dr. Adyatma Irawan Santosa, S.P., M.Sc. (4); Dr. Najmu Tsaqib Akhda, S.P., M.A. (5)
Tanggal/Date
31 2023
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract
Aplikasi penggunaan biobakterisida pada budidaya cabai bertujuan untuk mengendalikan penyakit layu bakteri yang disebabkan oleh infeksi bakteri Ralstonia sp di lokasi kelompok tani kecamatan Ngluwar, Magelang. Masalah umum yang dihadapi petani dikelompok tani tersebut adalah produktivitas yang rendah panen cabai karena serangan hama dan penyakit. Penggunaan bakterisida kimia sebagai solusi pengendalian hama dan penyakit tanaman seringkali menimbulkan masalah baru seperti kerusakan lingkungan, resistensi hama dan residu kimia pada hasil panen. Oleh karena itu, penggunaan bakterisida alami seperti Biobakterisida menjadi pilihan yang ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan
biobakterisida sebagai alternatif pengendalian hama dan penyakit tanaman yang ramah lingkungan, diperlukan kegiatan pengabdian masyarakat. Biobakterisida mengandung dua jenis bakteri asam laktat PD1 dan WS1, dimana telah terbukti dapat menekan pertumbuhan layu bakteri. Biobakterisida dapat diaplikasikan langsung dengan cara penyemprotan pada daun ataupun aplikasi ke zona perakaran cabai melalui penyiraman. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat memahami pentingnya penggunaan biobakterisida dalam pertanian, cara pengaplikasiannya, serta manfaat dan dampak penggunaannya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Pemanfaatan bakterisida alami ramah lingkungan dapat menjadi alternatif untuk membantu mengatasi salah satu permasalahan pengendalian penyakit, khususnya layu bakteri.