Karya
Judul/Title Antisipasi Perburukan Kasus Gagal Ginjal Dengan Pengendalian Sediaan cair
Penulis/Author Prof. Dr. Teuku Nanda Saifullah Sulaiman, S.Si., M.Si., Apt. (1); Prof. Dr. Ika Puspita Sari, S.Si., M.Si., Apt. (2)
Tanggal/Date 30 2022
Kata Kunci/Keyword
Abstrak/Abstract Kejadian gagal ginjal akut atipikal diduga disebabkan oleh adanya EG/DEG. Sejatinya industri farmasi tidak pernah menambahkan EG/DEG sebagai penambah kelarutan pada sediaan farmasi. Di berbagai farmakope termasuk Farmakope Indonesia, cemaran EG/DEG sejumlah 0,1% masih diperbolehkan karena merupakan cemaran dari beberapa solubilizer sediaan obat cair yaitu sorbitol, poli etilen glikol, propinen glikol, atau gliserol. Berbagai sediaan obat cair dapat mengandung cemaran asalkan masih kurang dari 0,1 %, antara lain suspensi, drop, sirup bahkan dry syrup sekalipun ada kemungkinan bentuk kristal solubilizer dengan BM tinggi. BPOM perlu melakukan analisis kandungan EG/DEG secara kualitatif dan kuantitatif untuk memastikan dugaan adanya kedua senyawa tersebut dari darah pasien anak yang mengalami gagal ginjal akut atipikal.
Level Nasional
Status
Dokumen Karya
No Judul Tipe Dokumen Aksi
1RUNDOWN SEMINAR & KONFERCAB PC KP 2022 FINAL .pdfSurat Tugas / SK
2NARASUMBER apt_ Ika Puspitasari, M_Si,Ph_D_.pdfSertifikat
3NARASUMBER Dr_ apt_ Teuku Nanda Saifullah Sulaiman, M_Si.pdfSertifikat