Abstrak/Abstract |
Penggunaan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) untuk analisis kapasitas jalan dan kecepatan lalu lintas perlu dipertimbangkan kembali, mengingat elemen perhitungannya berdasar data arus lalu lintas mulai tahun 1990-1994. Perkembangan sampai dengan saat ini, terjadi peningkatan jumlah kendaraan bermotor, peningkatan komposisi sepeda motor dan peningkatan panjang jalan nasional, hal ini menjadi tanda bahwa karakteristik lalu lintas Indonesia sudah mengalami perubahan. MKJI disusun dengan pendekatan teori aliran lalu lintas secara makroskopik, sedangkan penelitian yang dilakukan pada Jl. Menteri Supeno Kota Yogyakarta pada jam 06.45-07.45 ini, digunakan pendekatan mikroskopik menggunakan metode simulasi lalu lintas dengan bantuan software Vissim. Memperhatikan hasil uji statistik yang menunjukkan bahwa distribusi headway kedatangan kendaraan dan kecepatan lalu lintas hasil survei dan hasil model tidak terdapat perbedaan yang signifikan, maka analisis dilanjutkan untuk menemukan kapasitas jalan, hasilnya adalah kapasitas Jl. Menteri Supeno pada lajur 1 dan 2 sebesar 4.193 kendaraan. |