Abstrak/Abstract |
Realitas sebagai bangsa yang multikultural dengan beragam budaya, suku, agama, dan golongan semestinya tidak lagi menjadi masalah utama bagi masyarakat Indonesia. Seiring berkembangnya zaman, horison multikultural meluas ke ranah gerakan-gerakan sosial baru, seperti kaum miskin kota, difabilitas, dan salah satunya, adalah kelompok transgender. Aspirasi warga negara sebagai anggota suatu kelompok minoritas kultural tertentu kerap terabaikan. Problem ini mengungkap bahwa kelompok minoritas atau gerakan sosial baru tersebut kerap dieksklusi atau dimarginalisasi dari problem mayoritas semata-mata karena ‘keberlainan mereka’. Masalah yang cukup mendasar dalam isu tersebut adalah masalah keadilan. Salah satu contohnya terungkap dengan jelas dalam penelitian yang penulis lakukan mengenai isu diskriminasi komunitas pasien transgender di Yogyakarta dalam mengakses layanan kesehatan. Kelompok gender ini seringkali mendapatkan layanan kesehatan yang tidak memadai karena mereka dianggap berbeda, yang kemudian hal ini juga berdampak pada penerimaan eksistensi mereka di masyarakat sekitar. Selain dilatarbelakangi oleh penelitian sebelumnya yang telah dilakukan oleh peneliti tentang hambatan komunitas transgender dalam mengakses layanan kesehatan di Yogyakarta, penelitian ini penting dilakukan karena menawarkan kajian alternatif dalam menjawab permasalahan terkait dengan hak-hak minoritas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menawarkan kajian tentang etika harmoni Pancasila yang berbasis konsep keadilan dalam melihat isu hak-hak minoritas khususnya komunitas transgender di Yogyakarta. Dalam merumuskan pemahaman alternatif berbasis konsep keadilan ini setidaknya ada tiga pendekatan yang hendak digunakan, yaitu 1) pendekatan tradisi kultural; 2) pendekatan agama; dan 3) pendekatan teori-teori modern. Upaya ini merupakan salah satu strategi untuk memahami dialektika antara teori normatif etika harmoni pancasila dan faktual empiris terhadap keselarasan hak masyarakat multikultural di Indonesia dan mencoba menyempurnakan praktik penerapan hak asasi manusia.Analisis Implementasi Etika Harmoni Pancasila terhadap Keselarasan Hak Warga Negara dalam Masyarakat Multikultural: Studi Kasus Komunitas Transgender di Yogyakarta |